Aspirasirakyat.co.id|Maluku-SBB//Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menggelar Rapat Paripurna dalam rangka penyampaian pidato perdana Bupati Ir. Asri Arman, M.T masa jabatan 2025-2030.
Dalam kegiatan ini dilaksanakan juga penyerahan memori kinerja Penjabat Bupati kepada Bupati lewat penandatanganan penyerahan jabatan dari PJ Bupati Dr. Achmad Jais Ely, ST kepada Bupati definitif yang berlangsung di ruang rapat DPRD Kabupaten SBB pada hari Kamis (06/03/2025).
Rapat Paripurna dihadiri langsung oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Maluku Dr. Djalaludin. Salampessy mewakili Gubernur Maluku, Bupati dan Wakil Bupati, Forkopimda, Sekda Kabupaten SBB Leverne A Tuasuun, Dr. Achmad Jais Ely ST, Tokoh Pemekaran, Ketua dan Wakil Ketua DPRD, Ketua DPD Partai Demokrat Maluku, Elwen Roy Pattiasina. Anggota DPRD Provinsi, Pimpinan OPD, Pimpinan Partai Politik, para Camat, Kepala Desa dan undangan lainnya.
Mengawali pidato Bupati Kabupaten SBB, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan kepercayaannya bersama Wakil Bupati untuk menahkodai pemerintahan selama 5 tahun kedepan.
"Amanah ini bukan hanya kehormatan, tetapi juga tanggung jawab besar yang harus kami emban dengan sebaik-baiknya demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di bumi saka mese nusa. kami mohon dukungan semua pihak, terutama dprd sebagai mitra strategis", ungkapnya.
Selain itu, dikatakannya juga Kabupaten Seram Bagian Barat saat ini masih menghadapi tantangan besar dalam aspek kesejahteraan masyarakat. Data badan pusat statistik menunjukkan bahwa pada Tahun 2024, jumlah penduduk miskin di daerah ini mencapai 38.780 jiwa atau 22,31% dari total populasi.
"Dan ini adalah angka yang masih sangat tinggi dan membutuhkan upaya untuk menurunkannya, selain itu pengeluaran per kapita masyarakat kabupaten seram bagian barat masih berada pada angka rp.9.706.000,- (sembilan juta tujuh ratus enam ribu rupiah) per orang per tahun, yang menunjukkan bahwa daya beli dan kesejahteraan ekonomi masyarakat perlu ditingkatkan secara signifikan",tuturnya.
Selanjutnya dari segi pendapatan asli daerah (pad) kabupaten seram bagian barat 3 (tiga) tahun terakhir realisasi per tahun hanya berkisar 25 milyar sampai 30 milyar data ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa masih banyak pekerjaan yang harus kita lakukan untuk memastikan seluruh masyarakat merasakan pembangunan yang merata dan berkeadilan.
"Sebagai pemimpin daerah ini, saya memiliki komitmen kuat untuk menjadikan seram bagian barat sebagai daerah yang maju, harmonis, dan berkelanjutan berbasis agro-marine. oleh karena itu, fokus utama yang akan menjadi prioritas pembangunan lima tahun Kedepan yaitu :
mewujudkan sdm yang unggul, sejahtera, dan berbudaya; membangun iklim investasi dan ekonomi daerah yang kondusif dan berkelanjutan berbasis agro-marine; meningkatkan tata kelola pemerintahan yang bersih, adaptif, dan kolaboratif; mengembangkan infrastruktur wilayah yang berkualitas dan berkelanjutan; memperkuat perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup serta ketahanan bencana", jelas Asri Arman
Asri Arman juga mengaku sangat optimis dengan visi besar tersebut yang dijabarakan dalam 5 (lima) misi utama dapat mengatasi berbagai tantangan yang selama ini dihadapi. meskipun ada efesiensi anggaran, hal tersebut tidak akan menghambat pembangunan di Seram Bagian Barat.
Ini bagian dari strategi nasional, sehingga program pembangunan di kabupaten seram bagian barat akan tetap berjalan serta selaras dengan prioritas nasional, yaitu asta cita Presiden Prabowo Subianto, serta visi gubernur maluku, transformasi maluku menuju maluku yang maju, adil dan sejahtera menyongsong indonesia emas 2025.
"Untuk mewujudkan itu semua kita harus bekerja keras dan cerdas guna mengoptimalkan pendapatan asli daerah yang selama ini belum terkelola dengan baik, kita memiliki kekayaan alam yang melimpah-hasil laut, pertambangan, perkebunan, hutan, tanah, dan potensi pariwisata yang luar biasa, ini adalah modal besar yang harus kita semua kelola dengan baik",imbuhnya.
Selain itu, dirinya juga mengatakan Kabupaten Seram Bagian Barat barat harus dibangun dengan reformasi perencanaan daerah berbasis smart government (sistim yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik) dan peningkatan kapasitas asn sehingga setiap kebijakan dan program yang dilaksanakan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat. ini adalah langkah awal menuju "sbb maju" yang diimpikan.
Oleh sebab itu, di era kepemimpinan yang baru harus menjadi pemerintahan yang inovatif, yang selalu mencari solusi baru untuk memecahkan permasalahan daerah dan kolaborasi ini adalah kunci.
Dirinya juga meminta agar perangkat daerah harus bekerja bersama, tidak berjalan sendiri-sendiri, agar setiap program memiliki dampak yang besar. "Hanya dengan bekerja secara "harmonis", kita dapat memastikan setiap lapisan masyarakat mendapatkan manfaat dari pembangunan, dalam aspek keuangan, kita harus menjaga transparansi dan akuntabilitas. mencegah kebocoran anggaran adalah prioritas kita",tegasnya.
Diakhir pidatonya, Bupati juga mengajak semua elemen untuk bersama mendorong investasi agar masuk ke Daerah dan memanfaatkan media informasi agar Seram Bagian Barat terlihat oleh publik dan menarik bagi para investor."Ini merupakan wujud komitmen kita untuk pembangunan yang berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat SBB yang kita cintai bersama',tutupnya. (Ge-AR)
Komentar
Posting Komentar