Langsung ke konten utama

Pimpin Sertijab Kasat Reskrim dan Kasat Binmas, Kapolres SBB Tekankan Profesionalisme dan Sinergi

 





SBB-MALUKU, Polres Seram Bagian Barat (SBB) melaksanakan Upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kasat Reskrim dan Kasat Binmas yang digelar di Aula Bhayangkara Polres SBB pada Selasa (12/08).


Kegiatan ini berlangsung dengan ditandai pengambilan sumpah jabatan yang didampingi oleh rohaniawan serta penandatanganan Berita Acara Sertijab, Berita Acara Pengambilan Sumpah, dan Pakta Integritas oleh para pejabat yang melaksanakan serah terima.


Kapolres SBB AKBP Andi Zulkifli, S.I.K., M.M., bertindak sebagai inspektur upacara, sementara Kabag SDM Polres SBB AKP H. Ngongobily sebagai Perwira Upacara dan IPDA Asep Souisa sebagai Komandan Upacara.


Dalam amanatnya, Kapolres menyampaikan bahwa mutasi jabatan merupakan bagian dari dinamika organisasi dan strategi manajemen sumber daya manusia di tubuh Polri. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesinambungan pelaksanaan tugas dan meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan. Mutasi juga merupakan bentuk kepercayaan dan penghargaan dari institusi kepada anggota yang dinilai memiliki kompetensi, integritas, dan prestasi dalam pengabdian.



Kapolres menegaskan bahwa setiap pejabat yang diberi amanah harus mampu menjawab kepercayaan tersebut dengan kerja nyata dan dedikasi tinggi. Tugas kepolisian saat ini semakin kompleks, seiring dengan berkembangnya dinamika masyarakat. Oleh karena itu, pejabat yang baru diharapkan mampu beradaptasi secara cepat terhadap tantangan di lapangan, serta membangun sistem kerja yang efisien, transparan, dan akuntabel.


Dalam konteks kamtibmas, Kapolres mengingatkan bahwa berbagai potensi gangguan keamanan seperti kejahatan jalanan, kekerasan dalam rumah tangga, perbuatan cabul, hingga kecelakaan lalu lintas sering kali dipicu oleh konsumsi minuman keras. Oleh karena itu, upaya pencegahan dan deteksi dini harus menjadi perhatian serius seluruh jajaran, khususnya fungsi reskrim dan binmas sebagai ujung tombak pelayanan dan penyuluhan kepada masyarakat.


Kapolres juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor. "Pejabat baru diharapkan menjalin komunikasi dan kerja sama yang harmonis dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, unsur pemerintahan, serta seluruh elemen masyarakat lainnya. Pendekatan yang humanis dan dialogis harus menjadi bagian dari pola pelayanan Polri, guna menciptakan situasi yang aman dan tertib", ungkapnya.


Ucapan terima kasih disampaikan kepada pejabat lama atas dedikasi, loyalitas, dan pengabdian selama ini, khususnya kepada AKP Ardo Widiawan, S.I.K., M.M. yang telah melaksanakan tugas sebagai Kasat Reskrim Polres SBB dengan penuh tanggung jawab. Apresiasi juga diberikan kepada Ny. Ardo Widiawan yang senantiasa mendampingi suami selama bertugas. Kepada pejabat baru, Kapolres menyampaikan harapan agar segera menyesuaikan diri dengan lingkungan tugas dan terus menjaga semangat melayani dengan hati.


Adapun pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan yaitu Kasat Reskrim Polres SBB dari AKP Ardo Widiawan, S.I.K., M.M. kepada AKP Idris Mukadar, S.Hi. dan Kasat Binmas Polres SBB dari AKP Idris Mukadar, S.Hi. kepada IPTU Mozes Nofalino Rieupassa.


Di akhir amanatnya, Kapolres berharap agar seluruh personel Polres Seram Bagian Barat senantiasa diberikan kekuatan dan petunjuk oleh Tuhan Yang Maha Esa dalam menjalankan tugas dan pengabdian, demi terwujudnya keamanan dan ketertiban yang berkelanjutan di wilayah Kabupaten Seram Bagian Barat.


Upacara ini turut dihadiri oleh 1 SST gabungan Pejabat Utama (PJU) dan Perwira Polres SBB, 1 SST Bhayangkari Polres SBB, serta 1 SST gabungan personel Polres SBB. (Ge)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aniaya Remaja 17 Tahun, DPP Partai Nasdem Didesak Pecat Alexander Patty

  Maluku-SBT,aspirasirakyat.co.id// Anggota DPRD Seram Bagian Timur dari Partai Nasdem inisial AP beserta istrinya dilaporkan ke Polres SBT. AP dan istrinya diduga melakukan penganiayaan terhadap remaja dengan inisial AHK (17) kemudian perbuatan mereka dilaporkan oleh Abdul Mukti Kelrey (50). Menurut Mukti, penganiayaan terhadap anaknya sasaran tepat pada kepala sehingga anaknya merasa pusing dan tertidur selama dua hari. Bukan saja itu, Handphone AHK juga diambil sebagai jaminan oleh AP sehingga membuat AHK sulit berkomunikasi dengan orang tuanya. "Setelah beberapa hari, barulah kami dihubungi untuk menjemputnya dengan menggunakan speedboat dari Geser",katanya  Kepada awak media aspirasirakyat.co.id saat ditemui di kediamannya pada Rabu (28/05/25), Mukti mengaku sangat menyesal dengan perbuatan wakil rakyat yang seharusnya tidak bertindak seperti preman. "Kalau memang anak saya salah, harusnya tidak aniaya dia sampai begitu, bahkan istrinya juga mengancam mau tikam anak...

Maluku Integrated Port Ditetapkan Bangun Di Kabupaten SBB, Semua Pihak Diminta Kawal Ketat Sistem Keamanan

  SBB-MALUKU,aspirasirakyat.co.id// Terkait dengan Maluku Integrated Port (MIP) yang akan dibangun di wilayah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) masih menjadi tanda tanya di kalangan masyarakat. Pasalnya banyak kepentingan politik yang menggiring bahwa proyek Nasional yang diperjuangkan oleh Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, SH, LLM ini belum final untuk dibangun di Kabupaten SBB. Hal ini dijelaskan oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Samuel Huwae saat ditemui awak media pada acara peletakan batu penjuru Gedung Gereja Nuniali pada hari Minggu 03 Agustus 2025. Huwae menjelaskan kalau sampai sejauh ini pikiran dari Gubernur Maluku tidak pernah berubah untuk memindahkan posisi MIP ke daerah lain. "Kalau Waisarissa ada di Maluku Tenggara atau di Buru pasti disitulah MIP dibangun, namun karena Waisarissa ada di Kabupaten SBB, maka MIP tetap dibangun disitu dan tidak ada dari pikiran pak Gubernur untuk mau mengubah itu, kalau pak Gubernur lihat di Ambon sudah ada Amb...

Oknum Jurnalis Merilis Berita Tanpa Konfirmasi Valid, Tindakan Tidak Mendidik Publik

  SBB-MALUKU,aspirasirakyat.co.id// Jurnalis/wartawan merupakan mediator publik dalam menyajikan informasi sebagai sarana pendidikan publik, harus mengedepankan kaidah penulisan sehingga tidak mecedrai tujuan dan fungsi keberadaannya. Jurnalis memiliki peran penting dalam menyajikan informasi kepada publik. Fungsi utamanya adalah menyediakan informasi yang akurat, berimbang, dan bermanfaat bagi masyarakat. Berdasarkan peran dan fungsi keberadaan tersebut, di sayangkan adanya oknum Jurnalis/atau wartawan inisial FB yang merilis berita tanpa mengedepankan kaidah. Hal tersebut sebagaimana di tanggapi Asnawi Patty Aktivis Pemberdaya LSM KOMPAS lewat pesan singkat WhatsApp kepada media pada Minggu (08/06/25). "Membaca berita yang disebarkan pada group WhatsApp Forum Saka Mese Nusa oleh saudara FB sangat membingungkan, dalam berita tersebut memuatkan sangkaan, terhadap dugaan tindakan korupsi atau pengelapan namun dalam isi berita juga tidak menjelaskan keterangan rill pihak-pi...