Langsung ke konten utama

Mulyadi Elhan Zakaria "Mau Pemilu Terbuka Atau Tertutup, Yang Penting Kursi DPD Jabar Ditambah"

Kabar.OneNews.co.id - Exs Politisi Millenial Partai Berkarya, Mulyadi Elhan Zakaria persiapkan pendaftaran Calon DPD RI Jawa Barat 2024, hal ini terpantau dari media sosialnya. Melalui selular redaksi sempat wawancara terkait persiapan pencalonannya "Alhamdulillah saya lolos Verifikasi Faktual dan saat ini saya sedang mengurus berkas persyaratan untuk pendaftaran, saya ucapkan terimakasih untuk team yang membantu dalam semua proses Verifikasi Administrasi dan Faktual, sehingga saya lolos" ungkapnya.

Ditanya soal pemilu tertutup Elhan Zakaria menambahkan "yaa kalau pemilu tertutup itu peluang emas bagi calon DPD, berarti hanya Presiden dan Wakil Presiden, juga DPD RI yang jelas terbuka pada kertas suara", ungkapnya. Elhan menambahkan "saya sih berharap pemilu 2024 tetap terbuka, agar masyarakat bisa lebih mengenal calon calon nya, dan saya prediksi Kursi DPD RI akan ditambah sesuai pertumbuhan DPT, itu juga sesuatu hal satu harapan yang dinantikan pengumumannya, namun apapun kebijakan pemerintah yang harus kita ikuti mau pemilu tertutup atau terbuka kalo saya ikut saja" pungkasnya.

Sebelumnya Elhan Zakaria selain politisi yang juga Influencer memang terbilang update terkait hal hal yang menyangkut pemilu. Dirinya mempertaruhkan jabatan sebagai Sekretaris Jenderal Perhimpunan Penyangga Tatanan Negara Indonesia (PETANI), untuk pengembangan SDM/SDA Desa di Jawa Barat. Program transparansi digitalisasi dan birokrasi investasi didaerah menjadi bidikan utama dalam menggerakan Ekonomi Kerakyatan Berazaskan Pancasilaism, Public Private Partership for People. Tidak heran dukungan langsung dari para petani, ormas, dan para putra daerah menjadi pondasi 5 pilar kekuatan timses Elhan Zakaria. Sinergi dan kolaborasi serta membangun Partnership menjadi jurus jitu dalam perkuat Tim dengan dijadikan owner dalam pengembangan potensi SDM dan SDA Desa. - (RED)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aniaya Remaja 17 Tahun, DPP Partai Nasdem Didesak Pecat Alexander Patty

  Maluku-SBT,aspirasirakyat.co.id// Anggota DPRD Seram Bagian Timur dari Partai Nasdem inisial AP beserta istrinya dilaporkan ke Polres SBT. AP dan istrinya diduga melakukan penganiayaan terhadap remaja dengan inisial AHK (17) kemudian perbuatan mereka dilaporkan oleh Abdul Mukti Kelrey (50). Menurut Mukti, penganiayaan terhadap anaknya sasaran tepat pada kepala sehingga anaknya merasa pusing dan tertidur selama dua hari. Bukan saja itu, Handphone AHK juga diambil sebagai jaminan oleh AP sehingga membuat AHK sulit berkomunikasi dengan orang tuanya. "Setelah beberapa hari, barulah kami dihubungi untuk menjemputnya dengan menggunakan speedboat dari Geser",katanya  Kepada awak media aspirasirakyat.co.id saat ditemui di kediamannya pada Rabu (28/05/25), Mukti mengaku sangat menyesal dengan perbuatan wakil rakyat yang seharusnya tidak bertindak seperti preman. "Kalau memang anak saya salah, harusnya tidak aniaya dia sampai begitu, bahkan istrinya juga mengancam mau tikam anak...

Maluku Integrated Port Ditetapkan Bangun Di Kabupaten SBB, Semua Pihak Diminta Kawal Ketat Sistem Keamanan

  SBB-MALUKU,aspirasirakyat.co.id// Terkait dengan Maluku Integrated Port (MIP) yang akan dibangun di wilayah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) masih menjadi tanda tanya di kalangan masyarakat. Pasalnya banyak kepentingan politik yang menggiring bahwa proyek Nasional yang diperjuangkan oleh Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, SH, LLM ini belum final untuk dibangun di Kabupaten SBB. Hal ini dijelaskan oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Samuel Huwae saat ditemui awak media pada acara peletakan batu penjuru Gedung Gereja Nuniali pada hari Minggu 03 Agustus 2025. Huwae menjelaskan kalau sampai sejauh ini pikiran dari Gubernur Maluku tidak pernah berubah untuk memindahkan posisi MIP ke daerah lain. "Kalau Waisarissa ada di Maluku Tenggara atau di Buru pasti disitulah MIP dibangun, namun karena Waisarissa ada di Kabupaten SBB, maka MIP tetap dibangun disitu dan tidak ada dari pikiran pak Gubernur untuk mau mengubah itu, kalau pak Gubernur lihat di Ambon sudah ada Amb...

Oknum Jurnalis Merilis Berita Tanpa Konfirmasi Valid, Tindakan Tidak Mendidik Publik

  SBB-MALUKU,aspirasirakyat.co.id// Jurnalis/wartawan merupakan mediator publik dalam menyajikan informasi sebagai sarana pendidikan publik, harus mengedepankan kaidah penulisan sehingga tidak mecedrai tujuan dan fungsi keberadaannya. Jurnalis memiliki peran penting dalam menyajikan informasi kepada publik. Fungsi utamanya adalah menyediakan informasi yang akurat, berimbang, dan bermanfaat bagi masyarakat. Berdasarkan peran dan fungsi keberadaan tersebut, di sayangkan adanya oknum Jurnalis/atau wartawan inisial FB yang merilis berita tanpa mengedepankan kaidah. Hal tersebut sebagaimana di tanggapi Asnawi Patty Aktivis Pemberdaya LSM KOMPAS lewat pesan singkat WhatsApp kepada media pada Minggu (08/06/25). "Membaca berita yang disebarkan pada group WhatsApp Forum Saka Mese Nusa oleh saudara FB sangat membingungkan, dalam berita tersebut memuatkan sangkaan, terhadap dugaan tindakan korupsi atau pengelapan namun dalam isi berita juga tidak menjelaskan keterangan rill pihak-pi...